Berita

DUKCAPIL DKI JAKARTA LAUNCHING REBRANDING DAN INOVAS LAYANAN MEMUDAHKAN WARGA

JAKARTA – Agar terciptakan pelayanan kependudukan yang mudah dan membahagiakan bagi masyarakat. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta berkolaborasi dengan stakeholder.

Demi memudahkan dalam pelayanan kepada masyarakat Dukcapil DKI Jakarta melakukan perjanjian dan nota kesepakatan kepada lima tempat ibadah, Pengadilan Tinggi Agama DKI Jakarta, RS. Pondok Indah serta Gojek. Integrasi layanan tersebut sesuai dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 96 tahun 2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil.

Selain berkoraborasi dengan melakukan penandatanganan nota kesepakatan tersebut Dukcapil Provinsi DKI Jakarta juga memberikan apresiasi kepada ketua RW yang telah berperan aktif dalam mensukseskan program RW Kampung sadar Adminduk (KAMSA). Kamsa ini merupakan upaya pemerintah dalam memberikan pemenuhan hak masyarakat untuk mendapatkan dokumen kependudukan sekaligus menjamin mudahnya masyarakat mendapatkan akses layanan lainnya seperti BPJS, NPWP, Paspor dan lainnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap administrasi kependudukan (adminduk) di provinsi yang ia pimpin bisa menjadi contoh untuk daerah lainnya. hal ini ia katakan dalam acara penandatanganan kerjasama antara Dukcapil DKI Jakarta dengan lima pihak.

“kita perlu terobosan yang banyak. Nah ini kami berharap nantinya kita justru bisa menjadi contoh , “kata Anies di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (29/12/2021)

Terutama terobosan dibidang teknologi sengat diperlukan saat pendemi saat ini.

Dari yang sebelumnya layanan manual, menjadi layanan berbasis online. Dari yang semula menjalankan layanan sektoral, menjadi layanan terintegrasi antar sektor. Pengembangan layanan dokumen kependudukan yang terintegrasi ini akan terus dilakukan demi mewujudkan layanan yang membahagiakan dan mensejahterakan warga Jakarta, “terang Anies.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta Budi Awaludin menuturkan, saat ini Dukcapil Provinsi DKI Jakarta telah bertranformasi menuju era digital dengan memanfaatkan big data sebagai data base kependudukan. Oleh karenanya dukcapil saat ini memiliki layanan berbasis aplikasi dengan memanfaatkan face recognition untuk verifikasi warga.

Pada hari ini Dukcapil juga memperkenalkan dengan launching layanan drive thru, logo dukcapil, mascot dukcapil seperti Bang Duk dan Mpok Capil sehingga keseluruhannya dikemas menjadi satu kesatuan tagline yaitu JAWARA (jagonya melayani warga). Diharapkan dengan rebranding logo, maskot dan tagline tersebut kedepan dukcapil bisa menciptakan masyarakat untuk dapat sadar atas kepemilikan dokumen kependudukan, sadar pemutakhiran data kependudukan, sadar pemanfaatan data kependudukan untuk semua urusan, dan sadar pelayanan Adminduk yang membahagiakan dan menyenangkan untuk semua lapisan masyarakat.